Legend of Fuyao Episode 64 Menghadapi Takdir Bersama. Ketika Wuji sedang berkabung, Fuyao datang dan mengatakan Permaisuri Yuan baik-baik saja di Biara Pikiran Berliku, Fuyao juga menyimpan jubah yang biasa dipakai oleh Pangeran Bijak. Mungkin bisa dipakai bila ingin membuat pemakaman yang layak untuk Zhangsun Jia.
Wuji kemudian curhat kepada Fuyao bahwa dia sangat menghormati Kaisar Zhangsun Jiong dan menganggapnya seperti Ayahnya sendiri, namun ternyata yang ada di hati Zhangsun Jiong hanya kebencian. Orang yang dia cintai ternyata sangat membenci dirinya, tapi orang yang paling dia benci justru rela mengorbankan nyawa untuknya.
Fuyao memeluk Wuji dan mengatakan “Walau seluruh Dunia mengkhianatimu aku tidak akan mengkhianatimu”. Fuyao kemudian berkata “Kau adalah orang yang paling pandai dan paling berani yang pernah kutemui, tak ada yang bisa mengalahkanmu, 5 Wilayah tidak boleh kacau, semua orang membutuhkanmu, aku membutuhkanmu”.
Sementara itu di Cakrawala kuno kekuatan Di Feitian yang tersegel didalam batu di Kuil Hijau Abadi semakin kuat dan tidak bisa lagi ditahan oleh para tetua di Kuil Hijau Abadi. Melalui Percakapan batin Guru Tianji kembali mendesak Wuji untuk membawa Gadis dengan batu 5 warna ke Cakrawala Kuno.
Wuji jadi bingung sambil berpikir “apa yang harus kulakukan untuk membuat 5 wilayah aman dan damai? dan aku harus bagaimana supaya Fuyao aman dan tentram?”
Fuyao berpikir bahwa Wuji harus membunuh dirinya demi keselamatan 5 Wilayah, tapi tentu Wuji tidak tega, selain itu Fuyao juga tidak ingin Wuji menjadi merasa bersalah. Karena itu Fuyao memutuskan untuk pergi ke Cakrawala Kuno untuk menerima takdirnya.
Tapi baru saja keluar dari kota dia sudah bertemu dengan Wuji. Wuji kemudian mengatakan “Kemanapun kau pergi aku harus ikut, Apapun takdirnya harus kita lalui bersama”. Maka merekapun pergi bersama ke Cakrawala Kuno.
Mereka sampai disuatu tempat yang diciptakan oleh Wuji dengan ilmunya selama 10 tahun belajar di Cakrawala. Tempat tersebut adalah tempat paling aman di Cakrawala.
Fuyao kagum dengan tempat tersebut, lalu Fuyao menemukan sebuah surat yang berisi kata-kata patah hati. Fuyaopun bertanya kepada Wuji “Saudari Seperguruan seperti apa yang bisa membuat kamu patah hati?”.
Wuji menanggapi “kenapa? kamu cemburu?” Fuyao hanya tersenyum. Kemudian Fuyao menjawab “memang aku cemburu, karena kamu adalah milikku, bagaimana bisa kamu memikirkan wanita lain, bagaimana bisa…” tiba-tiba Wuji mencium Fuyao.
Wuji bahagia mendengar Fuyao mengatakan bahwa dia adalah milik Fuyao.
Wuji akan menemui gurunya, Fuyao mau ikut tapi dilarang karena mereka pasti akan menangkap Fuyao. Kata Fuyao “Bukankah kau harus membunuhku untuk menyelamatkan 5 wilayah”.
Wuji mengatakan pasti ada cara lain, sekecil apapun kesempatan pasti akan dia coba untuk menyelesaikan masalah ini, bahkan kalaupun tidak berhasil dia lebih baik mati bersama Fuyao.
Legend of Fuyao Episode 64
Sebelumnya : Legend of Fuyao Episode 63 Kenyataan Yang Pahit
Berikutnya : Legend of Fuyao Episode 65 Kawan Yang Siap Membantu
