Legend of Fuyao Episode 63 Kenyataan Yang Pahit. Ketika ekesekusi mati terhadap Zhangun Jia akan dilaksanakan, tiba-tiba Permaisuri Yuan datang keatas panggung. Petugas memperingatkan Permaisuri, tapi Wuji membiarkan saja dan bersedia menanggung konsekuensinya.
Ketika turun dari panggung, Wuji mendengarkan percakapan mereka sekilas. Zhangsung Jia mengatakan “anak kita sangat baik”.
Permaisuri kemudian ingin mengatakan kebenaran kepada Wuji. Tapi Zhangsun Jia berteriak jangan kasih tahu karena dia akan naik tahta dan mendapatkan penghargaan atas jasanya mengatasi pemberontak, lalu Zhangsun Jia mengambil pedang dan membunuh dirinya sendiri.
Wuji jadi bingung dan duduk diam sendirian, lalu muncul Fuyao dihadapannya. Wuji bertanya apakah “dia” yang menahan kalian berdua?. Fuyao tidak menjawab dan mengatakan “ada beberapa kebenaran yang seharusnya tidak dikatakan olehku”.
Permaisuri sedang berkabung sambil membakar kertas, lalu Wuji datang kehadapannya. Wuji bertanya tentang kebenarannya kepada Permaisuri.
Permaisuri mengatakan Zhangsun Jia adalah Ayah kandung Wuji. Kaisar telah merencanakan semua ini dalam 20 tahun hanya untuk menempatkan Wuji dalam Tahta Kekaisaran, kehilangan semua orang yang dicintai dan membuat Wuji diterlantarkan ketika duduk di tahta.
Wuji kemudian keluar, tertawa sendiri dan berteriak diluar.
Wuji kemudian kembali ke Kota Kekaisaran dan langsung menemui Kaisar. Kaisar tampak sekarat, dan mengatakan bahwa Wuji akan naik tahta dan memberikan beberapa nasihat.
Wuji kemudian menanyakan “kenapa”. Kaisar mengatakan bahwa hal itulah yang paling ingin dia lakukan seumur hidup membuat Anak bertarung sampai mati dengan Ayahnya.
Zhangsun Jiong (Kaisar) sudah merencanakan ini selama 20 tahun, mencintai dan menjadikan Wuji sebagai Putranya sendiri dan mengajarkan semua hal tentang kepemimpinan. Pada akhirnya akan menempatkan Wuji dalam tahta namun kehilangan cinta dan kesepian.
“Tapi kau tidak bisa membenciku, karena kamu telah mendapatkan cinta yang aku berikan seumur hidup” lalu Zhangsun Jiong melanjutkan “katakan, mengapa kau bukan putraku”. Zhangsun Jiong kemudian meninggal.
Dengan meninggalnya zhangsin Jiong maka Zhangsun Wuji segera menaiki tahta, walaupun demikian Wuji tidak segera muncul, para pejabat mulai gelisah karena banyak urusan yang membutuhkan persetujuannya.
Wuji sedang berkabung, kemudian Fuyao datang memberitahukan bahwa para utusan dari negara lain telah disambut dengan baik, syair dari para cendekiawan untuk hari berkabung nasional sudah diletakkan pada tempatnya dan Fuyao juga mengunjungi Biara Pikiran Berliku di Gunung Manik Hijau tempat Permaisuri berada, keadaan Permaisuri Yuan cukup baik.
Sebelumnya : Legend of Fuyao Episode 62 Mengalahkan Pemberontak
Berikutnya : Legend of Fuyao Episode 64 Menghadapi Takdir Bersama
Baca juga :
20 Drama Serial Terbaik yang Dibintangi oleh Yang Mi
